PENCATATAN DAN PENGUNGKAPAN KEWAJIBAN KONTINJENSI
Dengan wesel bayar, utang bunga, utang usaha, dan utang pajak penjualan, kita tahu bahwa masih ada kewajiban yang harus dibayar. Namun, seandainya perusahaan anda sedang terlibat dalan kasus perselisihan pajak dengan kantor pajak atas sejumlah pajak terutang perusahaan. Apakah anda harus melaporkan nilai selisih tersebut sebagai kewajiban dalam neraca? Atau misalkan perusahaan terlibat dalam perkara hukum, yang jika pengadilan memutuskan anda kalah, kemungkinan terjadi kebangkrutan perusahaan. Bagaimana seharusnya kontijensi tersebut dilaporkan? jawaban atas pertanyaan tersebut cukup sulit, karena kewajiban ini bergantung - bersifat kontinjen - pada kejadian di masa mendatang. Dengan kata lain, kewajiban kontinjensi merupakan potensi kerugian yang kemungkinan menjadi kewajiban aktual di masa mendatang.
Bagaimana seharusnya kewajiban kontinjensi dilaporkan? Terdapat beberapa panduan yang telah diadopsi untuk membantu memecahkan persoalan tersebut. Panduan tersebut mengharuskan bahwa:
- Jika kontinjensi tersebut besar kemungkinan terjadi (jika memiliki kecenderungan terjadi) dan jumlahnya dapat diestimasi dengan andal, kewajiban tersebut harus dicatat dalam akun laporan keuangan.
- Jika kontinjensi tersebut beralasan untuk mungkin terjadi (jika tampaknya mungkin akan terjadi), keberadaan kontinjensi harus diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan.
- Jika kontinjensi kemungkinan terjadinya sangat kecil (jika tidak memiliki kecenderungan terjadi), kontinjensi tersebut tidak perlu dicatat atau diungkapkan dalam laporan keuangan.
Pencatatan Kewajiban Kontinjensi
Akuntansi untuk biaya garansi berdasarkan prinsip penandingan. Estimasi biaya melakukan kontrak garansi produk harus diakui sebagai beban dalam periode dimana penjualan tersebut terjadi. Sebagai contoh, asumsikan bahwa pada tahun 2005, Denson manufacturing company menjual 10.000 alat cuci dan pengering dengan harga rata-rata $600 per unit. Harg jual tersebut termasuk satu tahun garansi atas suku cadang produk tersebut. Diperkirakan bahwa sebanyak 500 unit (5%) akan mengalami kerusakan dan biaya perbaikan rata-rata sebesar $80 per unit. Selama tahun 2005, kontrak garansi terealisasi sebanyak 300 unit dengan total biaya $24.000.
Pada tanggal 31 Desember 2005, jurnal penyesuaian diperlukan untuk mengaku estimasi biaya garansi atas penjualan selama tahun 2005. Perhitungannya adalah sebagai berikut:
Jurnal penyesuaian yang dibuat untuk mengakru estimasi biaya garansi adalah:
Pada tahun berikutnya, seluruh beban yang terjadi atas biaya garansi untuk penjualan tahun 2005 akan didebit ke Estimasi Biaya Garansi. Sebagai contoh, asumsikan bahwa 20 unit yang rusak diperbaiki pada bulan Januari 2006 dengan biaya rata-rata sebesar $80 untuk suku cadang dan upah tenaga kerja. Jurnal untuk bulan Januari 2006 adalah:
Pengungkapan Kewajiban Kontinjensi
Pengungkapan harus menyebutkan sifat dari masing-masing pos dan, jika diketahui, jumlah kontinjensi tersebut dan perkiraan hasil yang akan terjadi dari peristiwa di masa depan. Pengungkapan biasanya dilakukan melalui catatan atas laporan keuangan.
Contoh:
Visit My YouTube Channel :
- Zikir Penghapus Dosa, Pembuka Pintu Rezeki, Penenang Hati, Permudah Segala Urusan
- Punya Hajat Dunia dan Akhirat? Pengen Bisnis Lancar? | Udah Sholawatin Aja!!
- Sholawat Munjiyat - Ust. Yusuf Mansyur
Comments
Post a Comment